Konflik Israel-Palestina selalu hadir disetiap media dari Televisi, Youtube, Instagram, Facebook, Tiktok yang hampir mewarnai mata kita masing dengan perang berkelanjutan tanpa berhenti sekalipun.
Israel yang sangat ingin membunuh warga Palestina melalui beberapa senjata mematikan pun tak mengenal rasa belas kasih sedikit pun yang memaksakan Palestina mau tidak mau menerima resikonya setiap hari. Korbannya pun mulai bayi, anak-anak, remaja hingga dewasa ikut merasakan kekejaman luar biasa dilakukan zionis Yahudi Israel.
Menurut Said Mukaffiy jumlah mati syahid 7. 180 jiwa syuhada dari 365 persegi. Yang dimana penduduknya 2,1 juta jiwa (pengisi acara di masjid Nurul Huda, Rabu 6 November 2024 ). Itu artinya penduduk Palestina dibunuh penjajahan zionis Yahudi Israel dengan mudah. Dilakukan selama 70 tahun lamannya pada 6 November.
Bahkan data yang terkumpul pada 7 Oktober 2023 di Penduduk Gaza mencapai 85.000 korban jiwa (Said Mukaffiy, Rabu 6 November 2024). Bayangkan berapa banyak penduduk Gaza melancarkan serangan sepanjang harinya?
Saya pun ikut sedih dan berharap Palestina mendapat bantuan lebih banyak dimana pun. Entah dari negara timur tengah maupun Eropa. Said Mukaffiy bercerita bahwa dirinya pernah tidur hanya alas tikar.
Itu saja terpaksa dengan kondisi tidak memungkinkan sekali. Said melakukan pekerjaan menjadi relawan selama 10 tahun lamannya. Ia terpaksa mengunakan visa Israel supaya bisa masuk ke pengungsian Palestina.
Menurutnya tempat yang saat ini Palestina perjuangkan adalah Masjidil Aqsha. Tempat dimana kiblat umat Islam pertama setelah Kakbah ( Said Mukaffy, Rabu, 6 November 2024). Hingga saat ini penduduk Syam sama sekali belum pernah melaksanakan salat di Masjidil Aqsha.
Maka dari sinilah Said Mukkafiy berkontribusi penuh dalam kebutuhan keseharian penduduk sekitar. Membantu bagaimana menghadapi persoalan. Serta ikut merasakan kehidupan penduduk Palestina melihat kedua matanya sendiri secara langsung.
Said juga merupakan keturunan Yaman dan Aceh sehingga akses timur tengah sangat luas membantu perjuangan Palestina. Apa yang dibicarakan media belum tentu nyata malahan lebih sangat parah apa yang dialami warga Palestina.
Hal menarik dari cerita Said Mukkafiy, orang-orang Palestina tidak pernah mengemis-ngemis ke negara tetangga apalagi Indonesia. Tapi bantuan selalu datang setiap harinya untuk mempermudah masyarakat Palestina dalam menjalani kehidupan. Idul Adha kemarin menyembelih hewan kurban dilakukan di India. Masalahnya tempat penyembelihan di Palestina tidak memungkinkan.
Hewan kurban tersebut di preskan supaya daging bisa tahan beberapa hari. Ada juga bantuan air bersih, minuman, makanan ringan. Karena bantuan ini juga sangat terbatas melihat begitu banyak kebutuhan keseharian.
Untungnya sekolah-sekolah darurat juga ikut didirikan agar warga Palestina juga tak kentinggalan pelajaran dalam belajar. Bantuan Kesehatan juga tak kalah dilakukan ketika beberapa korban mengalami gangguan pola makananannya.
Sangat miris sekali melihat kejadian yang dialami Palestina bertahan hidup. Selain itu Said juga menjelaskan untuk melakukan ibadah salat pun terpaksa mencari tempat yang layak agar penduduk Palestina umat Islam nyaman melakukannya. Hebatnya umat Islam Palestina tidak merasa takut justru lebih kuat imannya. Mereka punya kebiasaan setiap salat melantunkan bacaan salat.
Sambil mengingat-ingat kejadian para orang tuannya meninggal lebih dahulu. Sejatinya penduduknya tidak takut mati sama sekali. Karena yang ada dalam hatinya adalah keimanan percaya Allah akan membantunya (Said Mukkafiy, Rabu 06 November 2024).
Ditambah bantuan seperti selimut, sajadah, dan peralatan salat lainnya memudahkan mereka melakukan aktivitas seperti biasannya. Said juga menjelaskan beberapa hal himbauan melakukan bentuk aksi solidaritas Palestina antara lain :
Banyak-banyak membaca doa
Hal pertama yang harus dilakukan Masyarakat muslim Indonesia menurut Said yakni sering-sering membaca doa. Dengan berdoa kita meminta pertolongan kepada Allah SWT memastikan warga Palestina dalam genggaman lindungan Allah SWT.
Said juga menghimbau doa adalah rahmat keselamatan bagi umat Islam meningkatkan keimanan yang lebih kokoh. Tidak terlena dari perbuatan semena-mena kesyirikan yang kita perbuat. Hati kita akan terasa tenang bila doa selalu dipanjatkan. Memberikan Cahaya kebaikan sesama umat islam.
Share Aksi Kekejaman Zionis di Media Sosial
Said juga menginginkan warga Indonesia untuk share aksi kekejaman zionis Yahudi di media sosial Whatshap, Instagram, Tiktok, Facebook memojokkan perilaku zionis yang mampu membuat masyarakat Palestina menderita. Karena menurut Said agar dunia tahu kebusukan kaum zionis Yahudi Israel terbongkar demi tegaknya keadilan.
Boikot Produk Zionis Yahudi Israel
Ada beberapa produk zionis Yahudi Israel yang harus diboikot misalnya Oreo, Aqua, Rinso, Kokocruns, dan masih banyak lagi. Dengan boikot otomatis kita melawan zionis Yahudi Israel dari penjajahan Palestina. Said juga menerangkan kalau kita memakan, meminum atau mengunakan maka kita mendukung Israel secara penjajahannya.
Karena Said berpendapat hasil produk ini nantinya akan menjadi pemasukkan untuk membeli senjata disiapkan Amerika. Hasil penjualan produknya ternyata membunuh warga Palestina.
Apakah masih tinggal diam kawan-kawan? Kita tidak tahu sampai kapan peperangan Israel dan Palestina ini berakhir kalau didalam orangnya masih mendukung gerakan tersebut.
Mau nanti presiden Amerikanya Trump, Harris, Joe Baiden tetep sama saja mengerakkan aksi ini untuk kepentingan politik. Namun jika masih ada orang yang memiliki hati nurani banyak dikursi Amerika, dan PBB pasti peperangan akan dihentikan selama tidak ada unsur politik didalamnya (Said Mukkafiy, Obrolan Info Palestina).
Sangat mustahil dikuasai orang-orang baik. Semoga saja masih banyak orang baik didalamnya. Saya hanya bisa berharap kedamaian segera ditetapkan. Sulit memang iya, setidaknya nilai perjuangan harus selalu digaungkan dalam hati.