Artikel

Imam Abu Hasan Asy Syadzili Sufi Pecinta Setia Sunnah Nabi

3 Mins read

KLIAHALISLAM.COM – Imam Abu Hasan
Ali Asy-Syazili lahir di Gumara, Tunisa 593 H/1197 M dan wafat di Hotmaithira,
Mesir tahun 656 H/1258 M. Ia merupakan seorang Sufi dan Ulama terkenal pendiri
Tarekat Syazillah. Ia lebih dikenal dengan nama Asy-Syazili.

Ilustrasi Abu Hasan Asy Syadzili

Pendidikan dan Guru Abu Hasan Asy Syadzili

Nama tarekatnya dinisbatkan
pada namanya yaitu Tarekat Syaziliyah. Sejak kecil ia sangat tekun menuntut ilmu
sampai-sampai ia menderita sakit keras yang hampir membutakan kedua matanya.
Ia memulai upaya pencarian ilmu di Fez (Maroko) ketika berguru pada beberapa
tokoh tasawuf seperti Ali Muhammad bin Ali bin Harazim, murid Abu Madyan
Syu’aib at-Tilimsani seorang sufi terkenal.

Ia mendapat
cukup banyak pengetahuan tentang tasawuf dan tarekat dari gurunya yaitu
Abdussalam bin Masyisy, seorang Sufi Marakisy (Maroko) yang terkenal. Wasiat
yang diterima dari gurunya antara lain “Bersihkanlah
dirimu dari segala sirik dan setiap kali dirimu merasa kotor, maka bersihkanlah
dari segala kotoran karena kecintaanmu terhadap dunia. Manakala engkau
cenderung mengikuti syahwatmu maka perabikilah dirimu dengan melakukan tobat
kepada Allah
”.

Dengan modal
ini ia pergi ke Tunisia, Afrika Utara untuk menyebarkan dan mengembangkan
pandangan tasawufnya. Namun di Afrika Utara, ia tidak mendapat banyak sambutan
dari masyarakatnya. Karena itu ia pindah ke Iskandariyah, kota di sebelah Utara
Cairo (Mesir) yang menyambut serta memperlakukannya dengan baik. Keyakinan
Asy-Syazili bahwa dunia ini merupakan tempat peristirahatan sementara
membuatnya selalu berusaha dan bersungguh-sungguh untuk berzikir dan berpikir
agar dapat mencapai dunia fana’ (kesatuan mistik) dengan Allah.

Mendekatkan
diri kepada Allah menjadi tujuan hidupnya. Oleh karena itu, ia mengajari para
muridnya untuk berzuhud dan mendukung mereka untuk selalu berzikir kepada
Allah. Ia memiliki banyak guru antara lain Tajuddin bin Aaullah al-Iskandari
dari Iskandariyah, wafat 709 H dan Abul Abbas al-Musri (wafat 686 H), keduanya
sufi terkenal di Mesir.

Baca...  Keberkahan Hidup Dibawah Naungan Alquran

Karya dan Ajaran Abu Hasan Asy Syadzili

Pada
dasarnya,ia tidak pernah menulis risalah tentang prinsip dan ajaran tarekat
yang dibawanya. Pada umumnya para muridnya yang senantiasa mengembangkan
ajaran Asy-Syazili menulis bernagai risalah tentang ajaran guru mereka. Ajaran
tersebut lalu dinsibatkan pada gurunya. Cukup banyak bacaan wirid yang
dinisbatkan kepadanya dan dipandang sebagai ajaran Asy-syazili. 

Wirid dan Hizb
itu harus dilakukan secara teraturpada waktu-waktu tertentu dan diamalkan para
pengikutnya. Pembacaan wirid dan zikir menurut Asy-Syazali merupakan cara yang
harus dipilih dan diikuti untuk mencapai tingkat hubungan paling dekat dengan
Allah.

Di samping
bacaan di atas,terdapat sejumlah wasiat yang disampaikannya kepada para
muridnya untuk selalu diingat dan diamalkan. Kepada mereka, ia berpesan agar
selalu memuji Allah dalam keadaan apapun. Ia berpesan misalnya, “Wahai anaku diinginkanlah air panas sebelum
engaku meminumnya.Bacalah Alhamdulilah 
jika engkau meminum air itu dalam keadaan hangat dan baca pula
Alhamdulilah jika engkau meminumnya dalam keadaan dingin
”. Tentang tarekat
ia berkata “ Tarekat ini bukan cara
kerahiban, melainkan bersikap sabar untuk melakukan perintah Allah dan meyakini
akan datangnya hidayah-Nya. Barangsiapa meyakini bahwa Allah adalah
pelindungnya, ia tidak akan takut mati
”.

Ia
berpandangan bahwa seorang sufi tidak hanya membaca wirid,berdoa, berzikir dan
beribadah tetapi juga harus bekerja keras untuk memenuhi kebutuhan hidup
jasmaninya. Ia juga bertani, menjaga kebun, memetik buah dan memelihara sapi
sebagai sumber kehidupannya. Ia berpesan kepada muridnya : “ Jika engkau hendak menjadi sahabatku, janganlah
meminta sesuatu tanpa diminta, janganlah engkau terima. Jika engaku pengikut
Rasulullah sejati, jadilah pengikut yang baik yang mengetahui caranya mengambil
dan menerima. Rasulullah tidak mengambil sesuatu tanpa memberi ganjaran kepada
orang yang memberinya sesuatu atau tanpa menggantikannya dengan benda lain
”.

Baca...  Jawaban dari Pertanyaan Kenapa Beragama?

Prinsip Dan Ajaran Tarekat Syadziliyah

Dari ajaran
yang diberikan oleh Asy-Syazili kepada para muridnya, terbentuklah kemudian
sesuatu terekat yang dinisbatkan kepadanya yaitu Tarekat Asy-Syazili . Tarekat
ini tidak dibentuk oleh Asy-Syazili 
tetapi dibentuk dan dikembangkan muridnya. Tarekat ini berkembang di
Tunisia, Mesir, Aljazair, Sudan, Suriah dan Semenanjung Arabia serta Indonesia.
Tarekat ini berlandaskan pada lima prinsip dasar yang harus menjadi ciri yang
mewarnai sikap dan tingkah laku setiap pengikut Tarekat Syaziliah.

Lima prinsip ini disebut Al-Ushul al-Khamsah yakni
(1). Bertakwa kepada Allah baik dalam keadaan sunyi maupun ramai, (2).
Mengikuti Sunnah Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam yang berkaitan dengan
ucapan maupun perbuatan, (3). Menjauhkan diri dari orang (Khalwat), (4). Ridha kepada Allah baik dalam keadaan memiliki harta
sedikit maupun banyak harta dan (5). Senantiasa kembali kepada Allah
(mengingat-Nya) baik dalam keadaan lapang maupun dalam keadaan sulit.

Para Syekh
Tarekat Syaziliah berkeyakinan bahwa mereka adalah pengikut setia Sunnah
Rasulullah Muhammad Shallallahu alaihi wasallam dan menamakan dirinya sebagai “Sunniyyun Mutasyaddidun”. 

Para penentang
tarekat ini menentang keras hal-hal yang menurut mereka bertentangan dengan
sunnah Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam. Asy-Syazili meninggal dunia di
Hotmaithira, suatu daerah padang pasir di wilayah Mesir dalam suatu perjalanan
menuju Mekkah untuk menunaikan ibadah Haji. Makamnya yang dibangun dengan kubah
tinggi di Kairo sangat dihormati para peziarah.

 

 

2366 posts

About author
Merupakan media berbasis online (paltform digital) yang menyebarkan topik-topik tentang wawasan agama Islam, umat Islam, dinamika dunia Islam era kontemporer. Maupun membahas tentang keluarga, tokoh-tokoh agama dan dunia, dinamika masyarakat Indonesia dan warga kemanusiaan universal.
Articles
Related posts
Artikel

Tidak Bisa Mengetik di Word karena "Selection is Locked", Ini Solusinya!

2 Mins read
Kompak – Salah satu masalah yang sering ditemui pengguna Microsoft Word adalah pesan “Selection is Locked” yang muncul saat mencoba mengetik atau…
Artikel

Ingin Rumah Lebih Sejuk? Coba Roster Jogja dari AM Roster

4 Mins read
Mendapatkan rumah yang sejuk merupakan impian bagi setiap orang, terutama di negara tropis seperti Indonesia. Salah satu cara untuk menciptakan suhu udara…
Artikel

Sekolah Bisnis Online dan Konsultan Feasibility Study: Meningkatkan Kualitas Bisnis di Era Digital

4 Mins read
Pendahuluan Di era digital yang terus berkembang, memulai dan mengelola bisnis bukan lagi hal yang sulit. Teknologi internet memberikan akses ke berbagai…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Verified by MonsterInsights