Jurnal

Upaya Pencegahan Kekerasan Seksual Pada Santri Di Lingkungan Pondok Pesantren Sunan Kalijaga Surabaya

2 Mins read

Upaya Pencegahan Kekerasan Seksual Pada Santri Di Lingkungan Pondok Pesantren Sunan Kalijaga Surabaya

1Aurelia Kadafi Putri A, 2Baiq Haniifah Zahrani, 3Syaifulloh Yazid

Prodi Tasawuf dan Psikoterapi

Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Email: 1aureliakadafi10@gmail.com, 2baiqhanifahz2803@gmail.com,3syaifulloh2015.uinsa@gmail.com

Abstract:

Sexual violence is a long-standing social problem and remains a significant issue in various educational institutions, including Islamic boarding schools. Cases that occur, such as molestation by authority figures in Islamic boarding schools, put moral pressure on institutions that should be places for character building and a safe environment for students. This study aims to analyze the preventive measures and sanctions applied in cases of sexual violence at the Sunan Kalijaga Islamic Boarding School in Surabaya. In addition, this study explores the methods applied by the Islamic boarding school to create a safe environment and support the optimal development of students, so that it is expected to be a reference for other Islamic boarding schools.

Keywords: Prevention, Sexual Violence, Islamic Boarding Schools

Abstrak:

Kekerasan seksual merupakan salah satu masalah sosial yang telah berlangsung lama dan tetap menjadi isu signifikan di berbagai institusi pendidikan, termasuk pondok pesantren. Kasus-kasus yang terjadi, seperti pencabulan oleh figur otoritas di pesantren, memberikan tekanan moral bagi lembaga yang seharusnya menjadi tempat pembentukan karakter dan lingkungan aman bagi para santri. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis langkah-langkah pencegahan serta sanksi yang diterapkan dalam kasus kekerasan seksual di Pondok Pesantren Sunan Kalijaga Surabaya. Selain itu, penelitian ini mengeksplorasi metode yang diterapkan oleh pihak pesantren untuk menciptakan lingkungan yang aman dan mendukung perkembangan santri secara optimal, sehingga diharapkan dapat menjadi referensi bagi pesantren lain.

Baca...  Kasus Gus Miftah dan Penjual Es Teh: Pelajaran tentang Adab dan Kepemimpinan dalam Islam

Kata Kunci: Pencegahan, Kekerasan Seksual, Pondok Pesantren

Kesimpulan

Yakni membahas upaya pencegahan kekerasan seksual di Pondok Pesantren Sunan Kalijaga Surabaya. Kekerasan seksual dianggap sebagai masalah sosial yang signifikan, bahkan di lingkungan pendidikan agama. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif untuk menganalisis langkah pencegahan, sanksi yang diterapkan, serta metode menciptakan lingkungan aman bagi santri.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun tidak ada kasus kekerasan seksual di periode kepengurusan saat ini, pondok tetap menjaga kewaspadaan. Pelanggaran ringan mendapat sanksi mendidik, sementara pelanggaran berat langsung diikuti dengan pengeluaran pelaku dari pesantren. Pondok juga bekerja sama dengan puskesmas untuk menyelenggarakan penyuluhan rutin yang dirancang sesuai usia santri, mencakup materi tentang perlindungan diri dan bahaya kekerasan seksual.

Pondok menerapkan pendekatan pribadi, terutama kepada santri pendiam, dengan tujuan membangun kepercayaan dan komunikasi. Langkah ini didukung oleh pengamatan perilaku untuk mendeteksi potensi masalah lebih dini. Strategi ini menciptakan lingkungan yang aman dan mendukung pertumbuhan moral serta spiritual santri, sekaligus menjadi acuan bagi pesantren lain.

Daftar Pustaka

Fauz Ahmad Rawendra, “Kekerasan Seksual di Pesantren Perspektif Gender”, MA’MAL: JURNAL LABORATORIUM SYARIAH DAN HUKUM, Vol. 4, No. 5 (2023).

Aprilia Cindy Dede, dkk, “Kekerasan Seksual di Lingkungan Pesantren”, Journal on Education, Vol. 5, No. 1, (2022).

https://www.bbc.com/indonesia/articles/c0xjx7nd4vxo diakses pada tanggal 1 Desember 2024

1 posts

About author
Mahasiswi Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya.
Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Verified by MonsterInsights