KULIAHALISLAM.COM, Haflatul Imtihan Yayasan Tarbiyatul Islam (YTI) Walisongo tahun ini terasa lebih istimewa dengan kehadiran stan pemeriksaan kesehatan gratis dari SMK Kesehatan Sunan Kalijaga. Selama dua hari berturut-turut, para siswa dari jurusan keperawatan dan kesehatan dengan penuh semangat melayani masyarakat dalam pemeriksaan tekanan darah, kadar gula darah, serta edukasi kesehatan dasar, tanpa dipungut biaya.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi sarana pengabdian kepada masyarakat, tetapi juga bagian dari penerapan pembelajaran berbasis praktik (experiential learning) yang terus dikembangkan di SMK Kesehatan Sunan Kalijaga. Para siswa mendapatkan kesempatan emas untuk langsung berinteraksi dengan masyarakat dan menerapkan keterampilan yang selama ini mereka pelajari di dalam kelas.
Kepala SMK Kesehatan Sunan Kalijaga, Lisa Zumrotul Hasanah, S.Gr., mengungkapkan rasa bangganya terhadap inisiatif dan semangat para siswa yang turut serta membuka stan pelayanan tersebut. Ia menyatakan bahwa kegiatan ini sejalan dengan visi sekolah dalam mencetak lulusan yang tidak hanya cakap secara akademik dan teknis, tetapi juga memiliki empati serta semangat pelayanan kepada masyarakat.
“Stan pemeriksaan gratis ini adalah bukti nyata bahwa siswa kami tidak hanya belajar teori di kelas, tetapi juga siap terjun langsung di tengah masyarakat. Saya sangat mengapresiasi semangat mereka yang dengan sukarela memberikan pelayanan kesehatan dalam acara keagamaan sebesar Haflatul Imtihan ini. Ini bentuk nyata dari pendidikan karakter yang kami tanamkan,” ujar Lisa.
Tidak hanya dari pihak sekolah, para siswa yang terlibat pun menunjukkan antusiasme tinggi dalam kegiatan ini. Salah satunya adalah Fitriatul Rofika, siswi kelas XII yang ikut memeriksa tekanan darah dan memberikan edukasi tentang pentingnya pola hidup sehat.
“Ini pengalaman yang luar biasa. Bisa terlibat langsung, menyapa masyarakat, dan membantu mereka dengan kemampuan yang kami miliki adalah kebanggaan tersendiri. Kami merasa dihargai dan termotivasi untuk terus belajar dan meningkatkan keterampilan. Apalagi ini momen besar di lingkungan kami, jadi kami ingin berkontribusi dengan cara yang positif,” tutur Fitriatul dengan penuh antusias.
Masyarakat pun menyambut hangat keberadaan stan ini. Banyak pengunjung Haflatul Imtihan yang memanfaatkan kesempatan ini untuk memeriksakan kesehatannya secara langsung, terutama para lansia dan ibu-ibu yang jarang memiliki akses ke layanan kesehatan secara rutin. Tak sedikit yang mengungkapkan rasa terima kasih karena bisa mendapatkan pemeriksaan gratis di tengah acara yang meriah ini.
Dengan kegiatan ini, SMK Kesehatan Sunan Kalijaga menunjukkan bahwa sekolah kejuruan di bidang kesehatan dapat menjadi garda depan dalam memberikan edukasi dan pelayanan sederhana kepada masyarakat. Kegiatan ini diharapkan menjadi agenda rutin dalam berbagai momentum sosial-keagamaan lainnya yang diselenggarakan oleh masyarakat dan lembaga pendidikan.
Melalui sinergi antara pendidikan, praktik, dan pengabdian, SMK Kesehatan Sunan Kalijaga terus berkomitmen untuk mencetak lulusan yang tidak hanya siap kerja, tetapi juga siap mengabdi, membawa nilai-nilai kemanusiaan dan profesionalisme ke tengah-tengah masyarakat.
Pewarta Salman Akif Faylasuf