Berita

Gelar Seminar Internasional, Uhamka Gandeng Malaysia Ciptakan Perdamaian Dunia

3 Mins read

KULIAHALISLAM.COM JAKARTA – Universitas Muhammadiyah Prof DR HAMKA (Uhamka) menggelar seminar internasional Indonesia-Malaysia Outlook dengan tema The Role of Indonesia and Malaysia for the Peace of Southeast Asia and the World Civilization sekaligus Launching Buku “Malaysia Jalan Terjal Menuju Bangsa Demokratis” karya Sudarnoto Abdul Hakim.  

Acara yang didukung oleh Bank Syariah Indonesia (BSI) dan Angkatan Belia Islam Malaysia (ABIM) ini digelar di Aula Ahmad Dahlan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Uhamka, Rabu (24/5).

Foto bersama narasumber Seminar Internasional Uhamka

Kegiatan ini antara lain dihadiri oleh Assoc Prof  Sudarnoto Abdul Hakim Badan Pembina Harian (BPH) Uhamka, Rektor UHAMKA Prof Gunawan Suryoputro, Anisia Kumala (Wakil Rektor I), Desvian Bandarsyah (Wakil Rektor II), Prof Nani Solihati (Wakil Rektor III) dan Muhammad Dwifajri  (Wakil Rektor IV). 

Selain itu, hadir juga Prof Syafiq Mughni  Ketua PP Muhammadiyah, sejumlah diplomat, tokoh, akademisi dan komunitas mahasiswa internasional. Nara sumber seminar ini berasal dari Indonesia Dan Malaysia. Mereka adalah Prof M. Din Syamsuddin,  Assoc Prof Sohirin Solihin,  Chusnul Mar’iyah Ph.D, Dr. Nazaruddin Nasution, Sen. Mohd Yusmadi bin Moh Yusoff,  Lili Yulyadi Arnakim, Ph.D, Assoc Prof Zulkifli Hasan. 

Dalam sambutannya, Prof Gunawan Suryoputro Rektor Uhamka mengungkapkan bahwa pendidikan memiliki peran penting dalam mewujudkan perdamaian di tingkat Asia Tenggara hingga dunia. Menurut dia, upaya-upaya perdamaian tersebut akan efektif dengan adanya media pendidikan yang dapat diimplementasikan kepada masyarakat sejak dini. 

“dengan adanya seminar internasional antara Malaysia dan Indonesia ini akan mewujudkan lebih banyak upaya perdamaian untuk bisa dikembangkan,” ujarnya 

Gunawan juga mengatakan, perdamaian dapat diwujudkan dengan adanya kesatuan antara ide dan gagasan serta terobosan yang membangun untuk masa depan.

Baca...  Hari Bermuhammadiyah dan Pelantikan Korps Mubaligh Muhammadiyah Kota Depok

“Pendidikan tentunya memiliki posisi yang penting untuk mewujudkan hal tersebut. Setiap upaya perdamaian akan lebih berpengaruh melalui media pendidikan yang lebih terstruktur,” ujar Prof Gunawan. 

Tantangan Perdamaian

Ketua PP Muhammadiyah Prof Syafiq Mughni memandang saat ini dunia masih menghadapi tantangan seputar perdamaian, mulai dari perebutan kekuasaan, monopoli, ekstremisme, hingga Islamofobia. Maka dari itu, kata dia, ini menjadi momen yang penting untuk membahas permasalahan tersebut.

Ia melanjutkan, Muhammadiyah sebagai organisasi Islam menjadikan Islam sebagai filosofi dan cita-cita masa depan yang dirumuskan ke dalam Islam berkemajuan.

“Tantangan kenegaraan pun menjadi tugas Umat Islam untuk memecahkan masalah ini bersama-sama. Umat Islam harus mampu menghadapi pemahaman yang salah tentang agama, serta mengimplementasikan Islam yang Rahmatan Lil ‘Alamin,” ujar dia.

Dia menjelaksan, seminar internasional ini merupakan ruang untuk membahas permasalahan-permasalahan dunia saat ini, mulai dari ekstremisme hingga Islamofobia. 

“Umat Islam memiliki peran penting untuk meluruskan dan mengimplementasikan Islam yang rahmat bagi seluruh alam dengan tidak menyalahgunakannya untuk kepentingan pribadi. Hal ini pun menjadi pandangan utama kami pada Muktamar Muhammadiyah Ke-48 untuk membangun Islam Berkemajuan,” ungkapnya.

Sinergi Membangun Peradaban

Di lain pihak,  Assoc Prof  Sudarnoto Abdul Hakim menyatakan bahwa melalui seminar Internasional Indonesia-Malaysia Outlook ini dapat membangun situasi Asia Tenggara yang kondusif untuk membangun ekonomi dan peradaban yang kokoh. Ia juga mengatakan bahwa keamanan dan perdamaian menjadi penting beriringan dengan stabilitas ekonomi serta politik. Ini sebagai syarat terwujudnya demokrasi.

“kedua negara Indonesia Dan Malsysia harus tampil sebagai negara dan bangsa yang kuat secara ekonomi dan politik. Selain itu, peran diplomatik dua Negara melalui  Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) sangat penting untuk membangun dunia aman tanpa peperangan, genosida dan menyelesaikan krisis kemanusian,” kata dia. Karena itu, menurutnya harus dibangun aliansi global  di mana Indonesia dan Malaysia bisa secara maksimal memainkan peran strategis.

Baca...  IMM Cabang Bima Selenggarakan Resepsi Milad ke-60 IMM

“Saya melihat Anwar Ibrahim adalah tokoh penting dalam sejarah perjalanan politik Malaysia. Sebagai seorang muslim sejati, intelektual, kritis dan terbuka ia memperkenalkan konsep Malaysia Madani. Ide ini sungguh penting Dan memiliki spirit sama dengan Islam Berkemajuan. Menurut saya, sebagaimana yg saya jelaskan dalam buku saya, bahwa dua gagasan ini  sangat dibutuhkan untuk memperkokoh demokrasi di dua negara ini”. Tapi, kata Sudarnoto, ini tidak mudah dan menghadapi tantangan besar. Dia berharap para pembaca dapat mengenal dengan lebih baik negara tetangga kita yaitu Malaysia agar dapat menjalin sinergi dengan baik.

Sementara itu, Mohammad Fazril bin Mohd Saleh selaku Secretary General ABIM mengatakan bahwa acara ini merupakan momen yang penting untuk dikembangkan lagi di berbagai tempat dan sektor.  Ia berharap adanya resolusi dan tindakan dalam melaksanakan proses peningkatan hubungan Indonesia dengan Malaysia.

“Harapan kami akan hadir sebuah resolusi yang dapat membuat hubungan Indonesia dan Malaysia semakin kompleks dalam berbagai lapisan, bukan hanya antar pemerintah tetapi juga seluruh sektor lainnya saling berhubungan termasuk ABIM untuk masyarakat,” tutur Mohammad Fazril.

2366 posts

About author
Merupakan media berbasis online (paltform digital) yang menyebarkan topik-topik tentang wawasan agama Islam, umat Islam, dinamika dunia Islam era kontemporer. Maupun membahas tentang keluarga, tokoh-tokoh agama dan dunia, dinamika masyarakat Indonesia dan warga kemanusiaan universal.
Articles
Related posts
Berita

Serikat Usaha Muhammadiyah: Kenaikan PPN 12 Persen Harus Diimbangi Dukungan Bagi UMKM

2 Mins read
KULIAHALISLAM.COM – Rencana pemerintah menaikkan tarif pajak pertambahan nilai (PPN) menjadi 12 persen pada tahun depan menuai kritik dari Serikat Usaha Muhammadiyah…
Berita

PC IPNU IPPNU Kabupaten Sukoharjo Gelar Turba Zona Timur

1 Mins read
KULIAHALISLAM.COM – Pengurus Cabang Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama Kabupaten Sukoharjo atau PC IPNU IPPNU Kabupaten Sukoharjo…
Berita

Membentuk Militansi Kader yang Sesuai dengan Ideologi Muhammadiyah dan Trilogi IMM

1 Mins read
KULIAHALISLAM.COM, Bekasi – Kegiatan Darul Arqom Dasar (DAD) ke-3 Pimpinan Komisariat (PK) Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Institut Bisnis Muhammadiyah (IBM) Bekasi berlangsung…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Verified by MonsterInsights