Dipandu Musa’ir, Muktamar Talk di Solokuro Hadirkan Pembicara PWPM Jatim
KULIAHALISLAM.COM – Ortom dan Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM) Solokuro Gelar Muktamar Talk untuk semarakkan Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah. Kegiatan ini juga merupakan rangkaian dari acara “Muktamar Fest”. Kegiatan ini bertempat di Aula PAUD Percontohan Aisyiyah Solokuro, Jumat (4/11/2022).
Hadir sebagai narasumber Wakil Ketua Bidang Organisasi dan Keanggotaan Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Jawa Timur Shofan Hariyanto M Pd dengan membahas “Adab Bermuktamar” dengan dipandu moderator Musa’ir.
Muhammadiyah adalah gerakan Islam yang semata-mata melakukan amal sholeh, amal kebajikan untuk umat, bangsa dan kemanusiaan. “Di Muhammadiyah, niatnya adalah untuk amal sholeh,” katanya.
Ia memaparkan terkait persiapan pribadi diantaranya berangkat ke titik kumpul lebih awal, sebelum meninggalkan rumah pastikan keadaan rumah sudah aman, peralatan bersih diri, obat-obatan pribadi tersedia dengan baik, selalu memastikan alat komunikasi selalu berfungsi dengan baik, membawa pembekalan secukupnya, dan hafalkan ciri unik Amir Safar.
Hariyanto yang juga alumni MI Muhammadiyah 2 Solokuro ini menyampaikan terkait menjelang keberangkatan, menurutnya apabila hendak bepergian hendaklah melaksanakan shalat safar dua rakaat. Ia mengutip hadits dari Ibnu Mas’ud, pernah datang seorang laki-laki kepada Rasulullah Saw dan berkata, “Ya Rasulullah, saya hendak pergi ke Bahrain untuk urusan dagang”. Lalu Rasulullah menyuruh orang itu, ” Pergilah shalat dua rakaat”.
Beliau yang juga alumni MTs Muhammadiyah 13 Solokuro ini menjelaskan terkait saat dalam perjalanan, menurutnya ada tiga poin di antaranya mengingatkan sopir agar mengikuti panduan rambu-rambu lalu lintas, menjaga adab-adab islami selama perjalanan, dan saling mengigatkan tentang ibadah wajib.
Terakhir ia menjelaskan pengembira Muktamar Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah di arena Muktamar di antaranya, pertama mendoakan agar muktamar berlangsung dengan ridha Allah Swt, kedua mengiringi kegiatan Muktamar dengan hati riang, penuh kebahagiaan, dan kebanggan di karenakan mendapat kesempatan langsung datang ke Surakarta.
Ketiga, menjaga kebersihan dan keamanan di arena Muktamar, keempat terus memantau perjalanan persidangan dengan Muktamar dengan antusias dari berbagai media, dan yang kelima selektif menerima informasi tentang Muktamar.
“Berharap dalam menyukseskan Muktamar Muhammadiyah dapat berjalan sukses, baik dalam rangka penyelenggaraan, sukses dalam berorganisasi dan sukses hasil,” pungkasnya. (Fathan Faris Saputro)
