KULIAHALISLAM.COM – Abu Bakar mendapat gelar As Siddiq karena membenarkan Rasulullah SAW pada peristiwa Isra dan Mikraj. As Siddiq mempunyai makna orang yang senantiasa membenarkan. Hal ini sesuai dengan sikap Abu Bakar yang senantiasa membenarkan Rasulullah SAW.
Abu Bakar senantiasa membenarkan Rasulullah SAW karena keimanannya yang sangat kuat. Abu Bakar merupakan salah satu dari orang yang pertama kali masuk Islam. Dia juga yang menemani Rasulullah SAW hijrah. Setelah Nabi Muhammad wafat, Abu Bakar menjadi khalifah yang pertama.
Abu Bakar Mendapat Gelar As Siddiq Karena Hal Ini |
Kisah Abu Bakar Mendapat Gelar As Siddiq Karena Membenarkan Isra Mi’raj
Sebagai manusia biasa, Rasulullah SAW juga pernah mengalami masa kesedihan yang begitu dalam. Peristiwa itu terjadi saat pamannya Abu Thalib wafat. Tiga hari berselang, Sayyidah Khadijah juga wafat. Rasulullah SAW sangat terpukul. Tahun dimana paman dan istri Rasulullah SAW wafat dikenal dengan tahun kesedihan atau ‘aamul huzni.
Di tengah kesedihan tersebut, Allah SWT menghibur Rasulullah SAW dengan Isra Mi’raj. Tak hanya itu, peristiwa Isra Mi’raj juga merupakan awal dari perintah shalat lima waktu yang diwajibkan kepada seluruh umat Islam sampai hari ini.
Pada peristiwa Isra Mi’raj, Rasulullah SAW bertemu dengan para nabi sebelumnya. Rasulullah juga diperlihatkan tentang umat-umat terdahulu. Puncaknya adalah Rasulullah SAW bertemu dengan Allah SWT di Sidratul Muntaha. Hal ini menguatkan kembali hati Rasulullah SAW untuk berdakwah setelah sebelumnya terpukul oleh kesedihan.
Peristiwa Isra Mi’raj terjadi hanya dalam waktu semalam saja. Rasulullah pergi dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsha, kemudian dari Masjidil Aqsha ke Sidratul Muntaha. Waktu yang sangat singkat ini tidak bisa diterima oleh akal sehat. Namun bisa terjadi sebagai mukjizat atas izin Allah SWT.
Para ulama ada yang berpendapat bahwa yang Isra Mikraj hanya ruhnya saja. Namun pendapat yang lebih kuat dan diyakini oleh jumhur ulama adalah Rasulullah Isra Mikraj jasad dan ruhnya sekaligus. Hal ini berdasarkan QS. Al Isra: 1.
Saat menceritakan peristiwa Isra Mi’raj, Rasulullah SAW mendapatkan cemoohan dari kaum kafir Quraisy. Kaum kafir Quraisy yang sudah membenci Nabi Muhammad seolah mendapatkan amunisi tambahan untuk semakin nyinyir kepada Nabi Muhammad SAW.
Namun di tengah ejekan kepada Nabi Muhammad, Abu Bakar dengan tegas tetap membela Rasulullah SAW. Abu Bakar mendapat gelar as siddiq karena keteguhannya dalam membela Rasulullah. Berkat hal ini juga Abu Bakar mendapatkan kedudukan yang mulia di sisi Allah SWT dan RasulNya.