KULIAHALISLAM.COM – Pimpinan Cabang Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama atau PC IPNU IPPNU sowan kepala sekolah SMP IT Al-Anis, Ngemplak, Kecamatan Kartosuro, Sukoharjo, Jawa Tegah Minggu ( 02/12/24).
Sowan ini bertujuan untuk meninjaklanjuti program makesta tingkat komisariat tingkat SMP IT Al-Anis yang menjadi potensi luar biasa terutama dalam segi lingkungkannya.
Mengingat Yayasan Al-Anis merupakan pendidikan yang dibimbing langsung oleh KH Muhammad Najib Al-Hafidz selaku pengasuh pondok pesantrennya sekaligus tokoh NU Sukoharjo sebagai langkah awal regenerasi IPNU IPPNU daerah Kartosuro.
Dari segi lingkungan hingga pembelajaran yang mengarah Ahlusunnah Waljama’ah tentu ini langkah besar diambil IPNU IPPNU Kabupaten Sukoharjo. Isi pertemuan tersebut meliputi bahwasannya di hari kamis, 19 Desember sampai 20 Desember 2024 adalah tanggal penetapan makesta tingkat komisariat.
Karena malam jum’atnya pengambilan rapot. Dan jarak liburnya tersisa 3 hari lagi yakni 23 Desember 2024. Ranah ini juga merupakan agenda departemen jaringan sekolah dan pondok pesantren bersama departemen kaderisasi PC IPNU IPPNU Sukoharjo dalam mengenalkan IPNU IPPNU kaderisasi sekolah mengamalkan 3 B yaitu belajar, berjuang, bertakwa.
Selain itu yayasan membiayai konsumsinya bukan panitia. Otomatis panitia pengurus komisariat dan Osis dijalankan dua-duannya untuk mengevakuasi keduannya. Makesta dibuat semenarik mungkin agar peserta tertarik dan settingan malam lebih ke muhasabah.
Sehingga materi ke-6 dibagikan semua. Dibantu guru yang mendampingi keorganisasian. Kelas peserta diikutikan kelas 7 sampai 9 yang berjumlah 120 orang. Karena lembaga formal panitia dan pemateri dapat memberi uswah kepada peserta yakni : tidak boleh merokok, interaksi putra dan putri.
Sekalian pembentukkan pengurus komisariat menyiapkan kolaborasi dari pihak sekolah dan pimpinan cabang. Ini merupakan awal gebrakan kaderisasi IPNU IPPNU Sukoharjo menunjukkan eksistensinya ranah sekolah.
Apalagi ini dawuh langsung oleh KH Muhammad Najib Al-Hafidz berpesan, “yayasan atau tempat pendidikan ini harus dimaksimalkan potensinya terutama jenjang pelajar berpusat IPNU IPPNU sebagai langkah awal regenerasi NU sebagai penerusnya suatu saat nanti, maka kami membuka peluang IPNU IPPNU Sukoharjo untuk membimbing putra-putri kami memberikan pelajar berharga sesuai Ahlusunnah Waljama’ah An-Nahdliyah,” ujarnya.
Pewarta: Ahmad Zuhdy Alkhariri, Lembaga Pers dan Penerbitan PC IPNU Kabupaten Sukoharjo